Quacker - Suara misterius dari laut
Quacker merupakan suatu kata yang berawal dari suara kodok yaitu "Quack". Di namakan seperti ini karena suara misterius dari laut "Quacker" terdengar seperti suara kodok. Suara ini banyak dikabarkan dan didengar oleh beberapa angkatan laut kapal selam soviet di beberapa daerah di atlantik utara dan samudra artik.
Quacker muncul ketika dimulainya patroli angkatan laut kapal selam soviet di aut utara saat perang dingin (Cold war). Awak kapal yang sedang berpatroli tiba-tiba melaporkan adanya suara misterius seperti kodok. Ini terjadi saat kapal selam melewati beberapa zona lautan, suara ini dipancarkan ke mereka dari suatu benda bawah air yang bergerak.
Kapal ini juga gagal merekam suara ini dengan sonar aktif. Suara ini menghilang ketika kapal selam ini meninggalkan zona patroli mereka, benda misterius ini juga menghilang setelah memancarkan satu suara "Quack" Pertama kali muncul sekitar tahun 1960an, kemudian membanya pada tahun 1970an, terakhir, objek ini menghilang tahun 1980an.
Kapal ini juga gagal merekam suara ini dengan sonar aktif. Suara ini menghilang ketika kapal selam ini meninggalkan zona patroli mereka, benda misterius ini juga menghilang setelah memancarkan satu suara "Quack" Pertama kali muncul sekitar tahun 1960an, kemudian membanya pada tahun 1970an, terakhir, objek ini menghilang tahun 1980an.
Ciri-ciri
Objek yang memancarkan gelombang ini memiliki kebiasaan yang tidak biasa, tidak seperti makhluk hidup atau kapal yang berawak, objek ini suka melewati dan mengitari kapal selam, berusaha menghindari gelombang sonar. Kecepatan benda ini sekitar 200 km/jam.
Penelitian
Penelitian terhadap suara ini dimulai pada akhir tahun 1970, dimana tempat kemunculan suara tersebut menyebar dari laut barents ke daerah lain seperti laut utara dan atlantik utara. Seiring terjadinya kejadian ini, Akademi sains soviet diundang untuk membuat suatu komisi gabungan dengan Angkatan laut.
Fenomena ini dinyatakan mereka sebagai suatu ancaman keamanan nasional. Komisi ini bekerja sama sekitar satu dekade, akan tetapi penyelidikan mereka tidak membuahkan hasil yang memuaskan dan pada akhirnya komisi ini di bubarkan. Pada sekitar tahun 1980, suara ini perlahan menghilang, tidak ada lagi laporan tentangnya.
Penjelasan
Penjelasan mengenai fenomena ini pun bermacam-macam, semua akan diterangkan di bawah.
Teknologi
Beberapa orang menyatakan bahwa suara misterius ini merupakan gelombang sonar yang berasal dari satu benda pelacak amerika yang sedang diperbaiki, bernama SOSUS (Bukan SOSIS). SOSUS sendiri adalah akronim dari "Sound Surveillance System". Benda ini merupakan benda milik angkatan laut Amerika yang digunakan untuk melacak pergerakan kapal soviet, benda ini berada di sekitar samudra atlantik dan pasifik.
Benda Quacker ini memiliki kecepatan dan mobilitas yang belum dapat ditandingi oleh kapal buatan manusia, Objek ini juga gagal di identifikasi dengan gelombang sonar dan berbagai usaha lainnya. Biarpun teknologi seperti Quacker merupakan teknologi manusia , biaya pembuatannya pasti sangat mahal bahkan untuk negara kaya sekalipun.
Kemudian Objek misterius ini kemungkinan adalah Kapal buatan manusia yang dibuat Pada tahun 1934, oleh Boris Petrovich Ushakov, Mahasiswa teknik dari akademi militer Soviet berupa pesawat air. Tetapi rancangan Ushakov tidak dibuat. Ada lagi, Militer Amerika juga membuat benda sedemikian rupa yang dinamakan Convair. Kapal ini juga tidak sempat digunakan.
Biarpun beberapa rancangan tidak dipakai, masih ada kemungkinan Para militer membuat dan menggunakan benda ini secara rahasia.
Kemudian Objek misterius ini kemungkinan adalah Kapal buatan manusia yang dibuat Pada tahun 1934, oleh Boris Petrovich Ushakov, Mahasiswa teknik dari akademi militer Soviet berupa pesawat air. Tetapi rancangan Ushakov tidak dibuat. Ada lagi, Militer Amerika juga membuat benda sedemikian rupa yang dinamakan Convair. Kapal ini juga tidak sempat digunakan.
Biarpun beberapa rancangan tidak dipakai, masih ada kemungkinan Para militer membuat dan menggunakan benda ini secara rahasia.
Hewan air
Penjelasan bahwa suara misterius ini berasal dari hewan tak dikenal paling memungkinkan, mengingat banyak cryptid laut yang akhir-akhir ini muncul juga dengan hewan laut bersuara keras seperti paus. Penjelasan pertama adalah panggilan Orca(Paus pembunuh) untuk kawin, tetapi biasanya Orca hanya
menggunakan panggilan tersebut saat di permukaan air sedangkan suara Quacker selalu dilaporkan berada di tidak kurang dari 200 m.
Penjelasan berikutnya adalah mengenai paus purba, Basilosaurus sebagai tersangka beserta cryptid lautan lainnya. Habitat Basilosaurus juga cocok dengan tingkat kedalaman dan tempat munculnya suara Quacker.
Tersangka kedua, Basilosaurus
Hewan lain yang memungkinkan adalah Cumi-cumi raksasa dari famili Architeutidae. Hewan ini menjelaskan kebiasaan Quackers yang suka mengitari suatu objek
Tersangka utama, Cumi-cumi raksasa
Cumi-cumi raksasa ini juga memiliki kebiasaan yang sama, mengitari objek yang dikira adalah musuhnya, Paus sperma. Mobilitas mereka juga mirip cocok dengan mobilitas Quacker. Sebagai Cephalopoda,Cumi-cumi ini juga memiliki suatu kerangka internal yang membuat mereka tidak dapat terkena gelombang sonar. Selain itu, persebaran cumi-cumi ini bisa dibilang cocok dengan persebaran suara Quacker.
Berikutnya adalah spesies laut yang masih misterius, berhubung manusia belum bisa mengeksplor seluruh lautan masih ada kemungkinan hidupnya spesies baru yang mungkin membuat suara dan memiliki kebiasaan seperti Quacker, tapi apakah makhluknya kodok laut? Kodok laut memang tidak memungkinkan akan keberadaanya.
Extraterrestrial
Penjelasan tentang hubungan objek Quacker dan extraterrestrial ini belum dapat diterima. Hal yang paling cocok dihubungkan amtara extraterrestrial dan makhluk ini adalah keberadaan USO atau Unidentified Submerged Object. Pernah ada suatu laporan oleh Kapal perang Argentina pada Mei 1958 tentang suatu kapal selam misterius, kapal ini tidak tertangkap radar ataupun sonar biarpun masih bisa dilihat
mata. Ketidakterseteksiannya oleh radar adalah sifat Quacker.
Penjelasan yang berhubungan dengan extraterrestrial adalah makhluk bawah air, seperti yang ditampilkan pada film Anime Sersan Keroro episode 20 tentang Nonteruma, Alien bawah air.
menggunakan panggilan tersebut saat di permukaan air sedangkan suara Quacker selalu dilaporkan berada di tidak kurang dari 200 m.
Penjelasan berikutnya adalah mengenai paus purba, Basilosaurus sebagai tersangka beserta cryptid lautan lainnya. Habitat Basilosaurus juga cocok dengan tingkat kedalaman dan tempat munculnya suara Quacker.
Tersangka kedua, Basilosaurus
Hewan lain yang memungkinkan adalah Cumi-cumi raksasa dari famili Architeutidae. Hewan ini menjelaskan kebiasaan Quackers yang suka mengitari suatu objek
Tersangka utama, Cumi-cumi raksasa
Cumi-cumi raksasa ini juga memiliki kebiasaan yang sama, mengitari objek yang dikira adalah musuhnya, Paus sperma. Mobilitas mereka juga mirip cocok dengan mobilitas Quacker. Sebagai Cephalopoda,Cumi-cumi ini juga memiliki suatu kerangka internal yang membuat mereka tidak dapat terkena gelombang sonar. Selain itu, persebaran cumi-cumi ini bisa dibilang cocok dengan persebaran suara Quacker.
Berikutnya adalah spesies laut yang masih misterius, berhubung manusia belum bisa mengeksplor seluruh lautan masih ada kemungkinan hidupnya spesies baru yang mungkin membuat suara dan memiliki kebiasaan seperti Quacker, tapi apakah makhluknya kodok laut? Kodok laut memang tidak memungkinkan akan keberadaanya.
Extraterrestrial
Penjelasan tentang hubungan objek Quacker dan extraterrestrial ini belum dapat diterima. Hal yang paling cocok dihubungkan amtara extraterrestrial dan makhluk ini adalah keberadaan USO atau Unidentified Submerged Object. Pernah ada suatu laporan oleh Kapal perang Argentina pada Mei 1958 tentang suatu kapal selam misterius, kapal ini tidak tertangkap radar ataupun sonar biarpun masih bisa dilihat
mata. Ketidakterseteksiannya oleh radar adalah sifat Quacker.
Penjelasan yang berhubungan dengan extraterrestrial adalah makhluk bawah air, seperti yang ditampilkan pada film Anime Sersan Keroro episode 20 tentang Nonteruma, Alien bawah air.
Post a Comment